TANGGULANGI KEMISKINAN, PEMKOT PANGKAL PINANG PUNYA STRATEGI KHUSUS UNTUK 2025

SHARE

PANGKAL PINANG  – Penjabat (Pj) Walikota Pangkal Pinang, Budi Utama, S.STP., M.Si membuka Kegiatan Penyusunan Dokumen Rencana Penanggulangan Kemiskinan Daerah Kota Pangkal Pinang RPKD 2024-2026 yang digelar di Ruang Rapat Bapperida Kota Pangkal Pinang, Selasa, 03 Desember 2024.

Dalam kegiatan ini, turut pula didampingi oleh Kepala Bidang Pemerintahan, Pembangunan Manusia, Perekonomian dan Infrastruktur (PPMPI) Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Kota Pangkal Pinang, Erika Handoko, S.T., M.Si,.

Sedangkan yang menjadi narasumber dalam rapat ini, diantaranya Dosen Sosiologi FISIP Universitas Bangka Belitung Dr. Fitri Ramdhani Harahap, M.Si dan Dr. Darus Altin, S.E., M.MSI selaku Dosen Magister Manajemen FEB Universitas Bangka Belitung.

Pj Walikota Pangkal Pinang, Budi Utama, S.STP., M.Si dalam paparannya yang berjudul Efektifitas Kinerja Penanggulangan Kemiskinan Kota Pangkal Pinang mengatakan bahwa pihaknya mempunyai strategi khusus dalam penanggulangan kemiskinan di Kota Pangkal Pinang untuk kedepannya.

"Jadi, untuk yang rancangan pemerintah daerah terkait dengan penanggulangan kemiskinan ini nanti ada datanya di Dinas Sosial. Kita punya strategi khusus untuk 2025 karena ini beda dengan kemiskinan ektrem," katanya.

"Strategi kita nanti akan sama-sama ikut rapat, insya Allah nanti akan lihat jadwalnya. Jadi, tahun depan itu misalnya di Disperindag ada apa, sasarannya siapa, ada gak di dalam PPKS (Pemerlu Pelayanan Kesejateraan Sosial) jadi harus kayak gitu supaya kita bisa berkurang data orangnya," lanjut Budi Utama.

Strategi berikutnya, menurut Pj Walikota Budi Utama, pihaknya juga akan membangun mental masyarakat agar tak terpaku dengan pemerintah daerah.

"Kalau kita pikir di Pangkal Pinang ini mental yang harus kita gali, mental kayanya gitu kan jadi supaya jangan terpaku dengan pemerintah," tambahnya. (BANG)